Analisa Perbandingan Karakteristik Beton Dengan Menggunakan Pasir Putih dan Pasir Hitam Sebagai Agregat Halus

Indonesia memiliki garis pantai terpanjang no. 2 di dunia. Oleh karena itu Indonesia mempunyai pasir Putih yang melimpah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan kuat tekan beton dengan agregat halus pasir hitam dan pasir putih. Beton dibuat dengan campuran semen, pasir hitam dan pasir putih, kerikil, dan air. Dengan kekuatan beton K-200, dan waktu perawatan : 7, 14 dan 28 hari. Pengujian aggregat halus dan kasar meliputi : analisa ayakan, penentuan kadar lumpur, kadar air, berat jenis dan penyerapan air. Beton segar diuji workabilitas melalui uji nilai slump. Parameter pengujian beton yang dilakukan meliputi : berat jenis dan kuat tekan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa beton dengan agregat halus pasir putih memiliki kuat tekan lebih kuat daripada beton dengan agregat halus pasir hitam.