ANALISA KUANTITATIF PENGGUNAAN ANTIBIOTIKА PADA PASIEN PNEUMONIA DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PREMIER JATINEGARA MENGGUNAKAN METODE DDD (DEFINED DAILY DOSE) PERIODE 2018

Pneumonia merupakan suatu penyakit infeksi yang cukup serius karena menjadi suatu penyebab utama morbiditas dan mortalitas dikalangan masyarakat, meskipun adanya intervensi pengobatan, tes medis maupun tindakan pencegahan, tetap saja pneumonia menjadi penyebab utama kematian penyakit infeksi di dunia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik pasien, mengetahui gambaran penggunaan antibiotik, dan mengetahui kuantitas penggunaan antibiotik dihitung menggunakan metode DDD (Defined Daily Dose) pada pasien pneumonia di rawat inap Rumah Sakit Premier Jatinegara periode 2018. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif yang didapat dari laporan rekam medik dengan jumlah sampel 220 dari 248 populasi pasien yang memenuhi kriteria inklusi ekslusi. Dari hasil penelitian penderita pneumonia terbanyak lakilaki (53,2%) dan kelompok usia terbanyak pada usia >65th (masa manula) 40% Penggunaan antibiotik yang digunakan untuk terapi pneumonia sebanyak 29 jenis dimana tiga besarnya adalah Levofloxacin (26,14%), Ceftriaxone (14,09%) dan Cefixime (11,59%). Kuantitas penggunaan antibiotik terbanyak yaitu Levofloxacin 42,9 DDD/100beds per hari dengan total dari semua jenis antibiotik sebesar 138,36 DDD/100beds per hari.