Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Perilaku Masyarakat Pada Penggunaan Obat Antipiretik Secara Swamedikasi Di Rw 04 Desa Sukmajaya Kabupaten Bogor

Shayuli Nur'Putri, . (2023) Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Perilaku Masyarakat Pada Penggunaan Obat Antipiretik Secara Swamedikasi Di Rw 04 Desa Sukmajaya Kabupaten Bogor. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (32MB)
[thumbnail of Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan] Text (Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan)
Pengesahan.pdf

Download (491kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (339kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (350kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (493kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB)
[thumbnail of Skripsi Full File] Text (Skripsi Full File)
Shayuli Nur’putri_19330064_Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (36MB)

Abstract

Swamedikasi adalah upaya pengobatan sendiri oleh seseorang pada penyakit yang umumnya ringan dan dideritanya tanpa berkonsultasi dengan dokter. Perilaku yang tepat dibutuhkan masyarakat untuk mengobati penyakit ringan, seperti demam. Antipiretik adalah golongan obat dengan target menurunkan suhu tubuh ketika demam (>37,5C) dan banyak digunakan secara swamedikasi. Beberapa obat antipiretik yaitu paracetamol, ibuprofen, dan aspirin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan terhadap perilaku masyarakat pada penggunaan obat antipiretik secara swamedikasi di RW 04 Desa Sukmajaya Kabupaten Bogor. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode penelitian deskriptif analitik dan rancangan cross sectional. Data penelitian diambil dari kuesioner. Teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah probability sampling dengan cara cluster random sampling. Berdasarkan hasil uji chi-square diperoleh hasil nilai sig (p-value) = 0,000 (p-value <0,05) artinya terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku masyarakat pada penggunaan obat antipiretik secara swamedikasi. Hasil uji kolerasi Spearman Rank diperoleh nilai koefisien kolerasi = 0,658 (>0,40) artinya tingkat kekuatan hubungan antara pengetahuan dengan perilaku masyarakat pada penggunaan obat antipiretik secara swamedikasi tergolong kuat dengan arah positif.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. apt. Lili Musnelina, M.Si. 2). apt. Putu Nilasari, S.Si., M.Farm.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 18 Sep 2025 08:29
Last Modified: 18 Sep 2025 08:29
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/1120

Actions (login required)

View Item
View Item