POTENSI SENYAWA AKTIF DAUN PUCUK MERAH (Syzygium myrtifolium Walp.) TERHADAP MAIN PROTEASE PADA SARS-CoV-2: Studi In Silico

Corona virus disease-19 (COVID-19) adalah penyakit yang disebabkan olehSARS-CoV-2 (Severe Acute Respiratory Syndrome-2). Salah satu protein yangberperan dalam proses replikasi virus SARS-CoV-2 adalah main protease, sehinggaprotein ini menjadi target utama dalam penemuan obat sebagai antivirus terhadapCOVID-19. Tanaman pucuk merah (Syzygium myrtifolium Walp.) memilikikandungan senyawa triterpenoid yang memiliki aktivitas sebagai antivirus.Pencarian kandidat senyawa obat yang berpotensi dalam mengobati penyakit dapatdikembangkan dengan studi in silico. Penelitian ini bertujuan untuk mengujiaktivitas senyawa aktif pada daun Pucuk Merah terhadap penghambatan mainprotease virus SARS-CoV-2. Metode penelitian yang digunakan berbasis in silicomelalui teknik molekuler docking. Berdasarkan hasil studi in silico dapat diperolehdua (2) senyawa aktif dari daun pucuk merah (Syzygium myrtifolium Walp.) yangmemiliki penghambatan terhadap main protease protein SARS-CoV-2 lebih baikdari Oseltamivir yaitu bis (2-etil heksil) ftalat dan bis (2-etil heksil) heksanadioatdengan skor docking berturut-turut adalah -91,82 dan -90,64. Dalam proses prediksiADMET, diperoleh hasil senyawa bis (2-etil heksil) ftalat dan bis (2-etil heksil)heksanadioat memiliki sifat absorpsi yang baik, dapat terdistribusi secara merataseperti pada plasma darah, dapat menjadi substrat dan inhibitor pada berbagai jenissitokrom pada proses metabolisme, dan senyawa tidak bersifat mutagenik.