PENAMBATAN MOLEKULER SENYAWA AKTIF DAUN PUCUK MERAH (Syzigium myrtifolium Walp.) SEBAGAI INHIBITOR SINTETASE PANTOTENAT PADA Staphylococcus aureus

Daun pucuk merah (Syzygium myrtifolium Walp.) merupakan tanaman hias yangcukup populer di Indonesia. Senyawa aktif daun pucuk merah berpotensi sebagaiantibakteri menghambat bakteri Gram positif, salah satunya adalah Staphylococcusaureus. Staphylococcus aureus merupakan bakteri penyebab penyakit infeksi yangumum ditemukan pada manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenissenyawa aktif daun pucuk merah (Syzygium myrtifolium Walp.) yang memilikipotensi sebagai antibakteri terhadap protein pantothenate synthetase padaStaphylococcus aureus dengan pembanding antibiotik amoksisilin dan sefazolinmenggunakan program YASARA, PLANTS, Marvinsketch, Discovery StudioVisualizer, SwissADME, pkCSM dan PASSonline. Hasil penelitian ini didapatkantiga senyawa aktif yang berpotensi sebagai kandidat obat dalam menghambat proteinpantothenate synthetase pada Staphylococcus aureus karena memiliki nilai skordocking yang melebihi native ligan dan obat pembanding yaitu senyawa copetindengan skor docking -113,115, Di-n-2-propylpentylphthalate dengan skor docking -85,279, dan luteolin dengan skor docking -83,990. Sifat farmakokinetik dan toksisitas(ADMET) pada senyawa luteolin pada daun pucuk merah (Syzygium myrtifoliumWalp.) memiliki absorbsi yang baik, dapat didistribusikan dengan cukup baik, hanyadimetabolisme pada CYP3A4, dapat diekresi dari tubuh dan toksisitas yang relatifrendah