KAJIAN PENGGUNAAN OBAT ANTIPSIKOTIK PADA PASIEN SKIZOFRENIA RAWAT JALAN DI PUSKESMAS KECAMATAN KALIDERES JAKARTA BARAT PERIODE JANUARI – DESEMBER 2021

Skizofrenia merupakan penyakit gangguan jiwa kronis yang ditandai dengan gejala utama yaitu halusinasi, gangguan pikiran dan perubahan perilaku, faktor-faktor yang berhubungan dengan skizofrenia antara lain karena faktor internal, faktor eksternal dan faktor psikososial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik umum dan klinis serta evaluasi penggunaan obat antipsikotik pada penderita skizofrenia di Puskesmas Kecamatan Kalideres Jakarta Barat Periode Jan-Des 2021. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan penelitian cross-sectional dengan pengambilan data retrospektif yaitu rekam medik pasien pada periode JanDes 2021. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 110 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil Penelitian karakteristik pasien berupa jenis kelamin pasien; Laki-laki adalah 60%, usia; 15-30 tahun sebesar 57,27%, derajat Pendidikan; Sekolah Menengah Pertama sebesar 58,18%, klasifikasi skrizofrenia paranoid; sebesar 55,45%, Jenis obat; terapi utama yang paling banyak di resepkan yaitu obat kombinasi Risperidon dan Haloperidol yaitu sebesar 31% dan gejala yang sering terjadi adalah gejala positif pada penderita skizofrenia berupa halusinasi, waham/delusi yaitu sebesar 53,63%. Hasil Ketepatan Pasien diperoleh 100%, Tepat Pasien 100%, Ketepatan Jenis Obat sebesar 95%, Ketepatan Dosis sebesar 100%, dan Ketepatan Waktu Pemberian sebesar 100%.