Uji Stabilitas Fisika dan Kimia Serbuk Injeksi Meropenem Setelah DIirekontitusi Pada Variasi Suhu dan Waktu Penyimpanan

Injeksi Meropenem merupakan antibiotik yang digunakan untuk beberapa bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif. Injeksi meropenem banyak digunakan pada infeksi berat sebagai obat lini pertama maupun lini kedua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas fisika dan kimia larutan injeksi meropenem yang disimpan pada 4 variasi suhu dan waktu penyimpanan, yaitu pada suhu ruang (25 dan 37 dilakukan pada rentang waktu 0, 1, 2, 4 dan 8 jam 0C 0C) sedangkan pada suhu dingin (<4 dan 8 ) dilakukan pada rentang waktu 0, 3, 0C 0C 6, 12 dan 24 jam. Pengujian yang dilakukan terhadap larutan injeksi meropenem pada penelitian ini meliputi pengujian warna, kejernihan, pH, kadar dan impurity. Hasil dari pengujian warna dan kejernihan larutan pada berbagai variasi penyimpanan dinyatakan memenuhi syarat, kecuali untuk warna larutan penyimpanan pada suhu 37 0C di jam ke-8 menunjukan tidak memenuhi persyaratan. Hasil pengujian pH dan kadar meropenem larutan injeksi meropenem pada berbagai variasi suhu dan waktu penyimpanan menunjukan bahwa nilai pH dan kadar meropenem cendrung menurun seiring dengan makin lamanya waktu penyimpanan, namun tetap berada dalam nilai memenuhi persyaratan yang mengacu pada United States Pharmacopeia. Hasil pengujian impurity larutan injeksi meropenem menunjukan kecenderungan bahwa terjadi peningkatan impurity dengan semakin lamanya penyimpanan, hingga mencapai kondisi tidak memenuhi syarat (United States Pharmacopeia) pada suhu ruang (25 dan 37 0C) di penyimpanan selama > 4 jam, dan pada suhu dingin (4 dan 8 0C) di penyimpanan selama > 12 jam.