Identifikasi Metabolit Sekunder Ekstrak Kapang Endofit PLC2 Hasil Fermentasi Media Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas (L.) Lam.) secara GC-MS dan Uji Antibakteri terhadap Bakteri Penyebab Jerawat

Nindya Rahmasari Putri, . (2023) Identifikasi Metabolit Sekunder Ekstrak Kapang Endofit PLC2 Hasil Fermentasi Media Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas (L.) Lam.) secara GC-MS dan Uji Antibakteri terhadap Bakteri Penyebab Jerawat. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (137kB)
[thumbnail of Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan] Text (Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan)
Pengesahan.pdf

Download (711kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (33kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (389kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (29kB)
[thumbnail of Skripsi Full File] Text (Skripsi Full File)
SKRIPSI_21330720_Nindya Rahmasari Putri (1).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Tanaman kayu jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.) adalah salah satu tanaman yang mengandung kapang endofit. Kapang endofit adalah kapang yang tumbuh di dalam jaringan tanaman dengan membentuk koloni tanpa bersifat parasit. Kapang endofit memiliki kemampuan memproduksi metabolit sekunder yang dapat bermanfaat sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder ekstrak kapang endofit PLC2 dan aktivitasnya sebagai antibakteri terhadap bakteri penyebab jerawat yaitu Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah fermentasi statis dengan media ubi jalar kuning (Ipomoea batatas (L.) Lam.), ekstraksi biomassa dengan metanol dan supernatan dengan etil asetat, identifikasi metabolit sekunder secara GC-MS dan pengukuran diameter daya hambat terhadap bakteri uji dengan klindamisin sebagai kontrol positif serta metanol dan etil asetat sebagai kontrol negatif. Hasil identifikasi GC-MS menunjukkan bahwa ekstrak metanol biomassa mengandung flavonoid dan triterpenoid, sedangkan ekstrak etil asetat supernatan mengandung triterpenoid. Hasil uji aktivitas antibakteri pada ekstrak metanol biomassa menghasilkan daya hambat kuat terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes, sedangkan ekstrak etil asetat supernatan menghasilkan daya hambat sedang terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Staphylococcus epidermidis serta daya hambat kuat terhadap bakteri Propionibacterium acnes.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Saiful Bahri, M.Si. 2). apt. Herdini, M.Si.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 15 Oct 2025 03:10
Last Modified: 15 Oct 2025 03:10
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/1587

Actions (login required)

View Item
View Item