POLA PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN COVID-19 DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA DEPOK PERIODE JULI 2021 SAMPAI DESEMBER 2021

COVID-19 singkatan dari Corona Virus Disease 2019, penyakit menular yang disebabkan oleh virus Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2. Dikarenakan virus ini mempunyai kemampuan untuk berevolusi karena terjadinya mutasi dari materi genetik, maka Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan karakteristik demografis, klinis dan pola pengobatan dan ketepatan dosis pada pasien COVID-19 di RSUD Kota Depok. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode potong lintang. Data diperoleh dengan observasi dokumen secara retrospektif, data sekunder dari rekam medis Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah kota Depok pada periode Juli–Desember 2021. Hasil penelitian berdasarkan kelamin terbanyak yaitu laki- laki (58%) berdasarkan umur pasien dengan kelompok umur produktif (18-64) (88%), berdasarkan derajat keparahan pada derajat sedang (30%), gejala terbanyak yaitu batuk (87%), komorbid terbanyak hipertensi (27%). Pengobatan terbanyak Favipiravir (59%), levofloksasin (53%), Vitamin C (98.9%), paracetamol (37%), metilprednisolon (25.6%), Fondaparinux Na (diviti) (33.3%), omeprazole (57.8%),NAC (44.4%). Pola terapi terbanyak pada pola terapi pasien COVID-19 kritis (7%), ketepatan pengunaan Obat sebanyak (93.3%) tidak tepat (6.7%).