Gambaran Penggunaan Obat Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Betung Kota Banyuasin Berdasarkan Indikator Peresepan World Health Organization (WHO)

Ainun Jariah, . (2022) Gambaran Penggunaan Obat Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Betung Kota Banyuasin Berdasarkan Indikator Peresepan World Health Organization (WHO). Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (325kB)
[thumbnail of Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan] Text (Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan)
Pengesahan.pdf

Download (682kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (221kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (107kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (330kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (96kB)
[thumbnail of Skripsi Full FIle] Text (Skripsi Full FIle)
Ainun Jariah_19330702.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (12MB)

Abstract

World Health Organization (WHO) memperkirakan terdapat sekitar 50% dari seluruh penggunaan obat tidak tepat dalam peresepan, penyiapan dan penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola dan profil peresepan obat dan mengetahui rata-rata biaya tiap lembar resep obat berdasarkan indikator peresepan WHO di Puskesmas Betung Kota Banyuasin. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasional deskriptif dengan rancangan crosssectional. Data yang digunakan adalah data retrospektif berupa data rekam medik dan 660 resep pasien di Puskesmas Betung Kota Banyuasin periode Januari hingga Desember tahun 2021 serta data daftar harga obat. Pengambilan sampel dilakukan dengan Teknik Systematic Random Sampling. Hasil penelitian gambaran pola peresepan obat berdasarkan indikator peresepan, yaitu rata-rata jumlah item obat perlembar resep adalah 3,78 item obat tiap perlembar resep, obat yang diresepkan dengan nama generik 96,11%, obat yang diresepkan dengan nama antibiotik 36%, obat yang diresepkan dengan injeksi 0%, dan obat yang diresepkan dengan Formularium Nasional yaitu 91.50%. Hasil rata-rata biaya tiap perlembar resep yaitu Rp. 1.134. Hasil analisis menunjukkan semua parameter memiliki nilai significance (p-value) > 0,05 maka H₀ tidak dapat ditolak. Dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi normal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). apt. Teodhora, M.Farm. 2). apt. Yayah Siti Djuhariah, S.Si., M.Farm.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 16 Oct 2025 02:40
Last Modified: 16 Oct 2025 02:40
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/1645

Actions (login required)

View Item
View Item