ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIDIABETES KOMBINASI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LEMDIKLAT POLRI

Variasi penggunaan obat kombinasi antidiabetes sehingga menyebabkan biaya pengobatan yang berbeda. Jadi untuk mengetahui efektivitas biaya terapi kombinasi antidiabetes diperlukan analisis efektivitas biaya. Tujuan penelitian untuk mengetahui paling cost effectiveness terapi antidiabetes kombinasi pasien diabetes melitus tipe II. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, pengambilan data secara retrospektif di RS Bhayangkara Lemdiklat Polri. Hasil Penelitian terapi paling cost effective pada kombinasi 2 obat oral yaitu kombinasi metformin dan glimepiride dengan nilai ACER Rp 697 dan nilai ICER Rp. -655, kombinasi 2 obat insulin yang paling cost effective yaitu kombinasi lantus dan apidra dengan nilai ACER Rp. 6.810 dan nilai ICER Rp 628, kombinasi 2 obat insulin – oral yang paling cost effective yaitu kombinasi lantus dan glikuidone dengan nilai ACER 4.980 dan nilai ICER Rp. 4.859. Kombinasi 3 obat oral yang paling cost effective yaitu kombinasi antara metformin, glimepiride, acarbose nilai ACER Rp 1.876 dan nilai ICER Rp 1.587 daan kombinasi 3 obat insulin – oral yaitu kombinasi lantus, metformin, glimepirid dengan nilai ACER Rp. 4.150 dan nilai ICER -3.397. kombinasi 4 obat oral yang paling cost effective yaitu kombinasi metformin, glimepiride, pioglitazone, dan acarbose dengan nilai ACER Rp 5.930 dan nilai ICER Rp. 5.930, kombinasi 4 obat insulin – oral yaitu kombinasi lantus, metformin, gliciazide, dan vildagliptin dengan nilai ACER Rp 3.767 dan nilai ICER Rp. 2.445.