UJI CEMARAN BAKTERI Escherichia coli DAN Salmonella spp. PADA PRODUK FERMENTASI KIMCHI RUMAHAN DI WILAYAH DKI JAKARTA

Kimchi adalah makanan sayuran fermentasi tradisional Korea yang dapat dibuat sendiri (homemade) dan dijual melalui layanan pesan-antar di Kota Jakarta. Produk kimchi rumahan diduga dapat memiliki cemaran bakteri patogen, seperti Escherichia coli dan Salmonella spp. yang dapat menyebabkan penyakit diare, tifus dan paratifus pada manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cemaran bakteri Escherichia coli dengan metode Most Probable Number (MPN) atau Angka Paling Mungkin (APM) dan cemaran bakteri Salmonella spp. secara kualitatif. Jumlah bakteri Escherichia coli pada sampel A sebesar 46 APM/g, sampel B sebesar 24 APM/g, sampel C sebesar 110 APM/g, sampel D sebesar 46 APM/g dan sampel E sebesar 46 APM/g. Cemaran bakteri Salmonella spp. pada sampel A, B, C, D dan E menunjukan hasil negatif/25 g sampel. Berdasarkan Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor 13 Tahun 2019, jumlah bakteri Escherichia coli pada sampel melebihi batas maksimal persyaratan yaitu 3 APM/g, sedangkan keberadaan bakteri Salmonella spp. sesuai dengan persyaratan, yaitu negatif/25g sampel.