Gambaran Penggunaan Antibiotika Berdasarkan Metode ATC/DDD pada Pasien Rawat Inap Anak di RSUD X Jakarta pada Periode Tahun 2021

Tri Wahyu Cahyantini, . (2022) Gambaran Penggunaan Antibiotika Berdasarkan Metode ATC/DDD pada Pasien Rawat Inap Anak di RSUD X Jakarta pada Periode Tahun 2021. Sarjana thesis, Institut Sains Dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf

Download (196kB)
[thumbnail of orisinalitas.pdf] Text
orisinalitas.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf

Download (13kB)
[thumbnail of bab 1.pdf] Text
bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (142kB)
[thumbnail of bab 5.pdf] Text
bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10kB)
[thumbnail of 18334011_Tri Wahyu Cahyantini_Skripsi_New.pdf] Text
18334011_Tri Wahyu Cahyantini_Skripsi_New.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (12MB)

Abstract

Infeksi merupakan suatu keadaan yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen, dengan atau tanpa disertai gejala klinik. Antibiotika menjadi salah satu obat yang penting dalam kesehatan khususnya di Negara berkembang dimana salah satu penyebab kematian terbesar adalah penyakit Infeksi. Angka kejadian penyakit infeksi yang tinggi pada anak - anak menyebabkan kuantitas penggunaan antibiotika meningkat. Penggunaan antibiotika yang tidak tepat dapat memicu terjadinya resistensi. Resistensi antibiotika dapat menyebabkan peningkatan morbiditas, mortalitas dan biaya kesehatan, oleh sebab itu perlu adanya evaluasi penggunaan antibiotika. Evaluasi secara kuantitatif dilakukan dengan metode Anatomical Therapeutic Chemical (ATC) / Defined Daily Dose (DDD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil dan gambaran penggunaan antibiotika dengan metode ATC/DDD. Pengambilan data dilakukan dengan melihat rekam medis pasien anak rawat inap yang mendapatkan terapi antibiotika. Hasil penelitian menunjukkan golongan antibiotika sefalosporin sebesar (70%) paling sering digunakan dan jenis antibiotika ceftriaxone sebesar (63,58%) yang paling banyak dipakai. Pada gambaran kuantitas penggunaan antibiotika dengan metode ATC/DDD, antibiotika dengan nilai DDD/100 patient days tertinggi yaitu ceftriaxone sebesar 41,35 dan antibiotika dengan nilai DDD/100 patient days terendah yaitu ciprofloxacin sebesar 0,19. Antibiotika yang masuk kedalam DU 90% yaitu Ceftriaxone (70,75%), Gentamisin (14,17%) dan Metronidazole (5,19%).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1.Dr. apt, Refdanita, M.Si 2.apt. Putu Rika Veryanti, M. Farm-Klin
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: perpusistn perpusistn3
Date Deposited: 21 Oct 2025 07:41
Last Modified: 21 Oct 2025 07:41
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/1824

Actions (login required)

View Item
View Item