Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Mahasiswi Farmasi ISTN Terhadap Legalitas Dan Keamanan Kosmetik

Kosmetik merupakan kebutuhan sekunder dalam kehidupan remaja maupun semua kelompok umur. Banyaknya produk kosmetik yang beredar di pasaran dan ditawarkan di berbagai media, mengharuskan untuk berhati-hati dalam menentukan produk kosmetik yang akan digunakan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan tingkat pengetahuan legalitas dan keamanan kosmetik dengan perilaku penggunaan kosmetik legal dan aman pada mahasiswi ISTN. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan deskriptif analitik. Metode Pengambilan data dengan survei dengan teknik accidental sampling dan kuesioner online melalui google form. Analisis data dalam pengujian hipotesis dengan uji Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 136 mahasiswi yang menjadi responden. responden berusia remaja akhir dengan 20-25 tahun, responden yang melakukan pembelian kosmetik secara online dan offline, jenis informasi responden yang paling banyak dicari dan asal informasi tersebut menunjukkan (36,76%) responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik, cukup (36,03%) dan kurang (27,21%). Pada tingkat perilaku (81,62%) responden memiliki kategori baik, cukup (16,91%) dan kurang (0,74%). Uji korelasi Spearman menujukkan adanya hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dengan perilaku terhadap legalitas dan keamanan kosmetik dengan pValue = 0,001<0,05.