Isolasi Bakteri Asam Laktat Pada Kimchi Sawi Putih (Brassica chinensis L.) dan Uji Aktivitas Antibakteri Terhadap Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus.

Bakteri asam laktat merupakan bakteri yang menguntungkan karena dapat menghasilkan antibakteri. Bakteri asam laktat dapat diperoleh dari makanan fermentasi seperti kimchi sawi putih. Kimchi merupakan produk pangan fungsional karena terdapat bakteri asam laktat yang bersifat antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri dan diameter daya hambat bakteri asam laktat pada kimchi sawi putih (Brassica chinensis L.) sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif. Proses fermentasi dilakukan selama 2 hari. Didapatkan 3 isolat, yaitu K1, K2 dan K3 dengan terbentuknya zona bening disekitar koloni. Kemudian dilakukan karakteristik bakteri asam laktat dengan pewarnaan Gram, pewarnaan endospora serta uji katalase. Selanjutnya dilakukan uji aktivitas antibakteri terhadap Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dengan metode difusi kertas cakram. Hasil menunjukkan bahwa isolat bakteri asam laktat hasil isolasi pada kimchi sawi putih (Brassica chinensis L.) mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Diameter daya hambat yang diperoleh isolat K1 terhadap E.coli dan S.aureus sebesar 11,53 mm dan 13,98 mm. Isolat K2 terhadap E.coli dan S.aureus sebesar 11,1 mm dan 14,3 mm. Isolat K3 terhadap E.coli dan S.aureus sebesar 12,18 mm dan 16,22 mm.