RANCANG BANGUN ALAT PEMANTAUAN DAN KONTROL KUALITAS UDARA WELDING HABITAT PADA PROSES PENGELASAN PIPA MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ESP32

Produksi welding pipa diameter 52 inch Pipeline sistem diperoleh Repair Rate produksi welding sangat tinggi mencapai 34% dari sasaran 5,5%. Proses welding pada Pipeline dengan shielding gas diperlukan proteksi dari udara menggunakan welding habitat pada saat proses welding, namun udara didalam welding habitat akan bercampur asap dari proses peleburan metal pipa, bahan pengisi dan gas shielding yang membahayakan dan menggangu konsentrasi welder. Dan oleh karena itu pada Tesis ini diajukan sebagai solusi pada masalah tersebut dalam bentuk penelitian dan perancangan sistem untuk monitoring dan mengkontrol kondisi udara didalam welding habitat selama proses pengelasan menggunakan Mikrokontroler ESP32. Penelitian dan perancangan sistem ini berdasarkan pada data yang didapatkan dari tiga kombinasi sensor, sensor Air quality untuk mengukur kadar kualitas udara pada ambang batas nilai 101 ppm, sensor pengukuran gas karbon dioksida (CO2) MQ-135 pada ambang batas nilai 5001 ppm dan sensor pengukuran gas karbon monoksida (CO) MQ-7 pada ambang batas nilai 26 ppm, data nilai ppm kadar gas dari setiap sensor akan ter-rekam dalam data logger berbasis web. Nilai ppm ambang batas setiap sensor menjadi trigger automatis untuk mengaktifkan alarm dan exhaust fan. Berdasarkan pengujian dan analisis dari penilitian ini, maka dapat diambil kesimpulan Sistem berfungsi sesuai dengan tujuan dari rancang bangun Sistem Pemantauan dan Pengendalian Kualitas Udara Menggunakan Mikrokontroler ESP32 dengan data logger berbasis web sebagai rekaman data, yaitu membuat proses welding didalam welding habitat pada proses welding pipeline sistem lebih nyaman. Sehingga welder dapat berkonsentrasi sepenuhnya dan dapat mengahsilkan produksi pengelasan yang baik dan berkualitas. Dari hasil visual test dan Radiography Test (RT), pengelasan dapat diterima sehingga tidak ada perbaikan (repair welding).