Analisis Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada Periode Agustus – September 2019

Suatu Rumah sakit harus mampu memberikan suatu kepuasan terhadap para penggguna jasa pelayanan kesehatan. Pelayanan yang kurang optimal dapat menimbulkan ketidakpuasan pasien. Pasien akan merasa puas apabila kinerja layanan yang diperolehnya sama atau melebihi harapannya dan sebaliknya pasien akan merasakecewa atau tidak puas apabila layanan kesehatan yang di perolehnya itu tidak sesuai dengan harapannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien rawat jalan terhadap pelayanan kefarmasian di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada. Penelitian ini menggunakan metode observasi (pengamatan) dengan menggunakan alat bantu kuesioner. Sampel dari penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang mendapat pelayanan kefarmasian di bulan Agustus – September 2019 sebanyak 106 orang. Hasil penelitian menyatakan bahwa analisis Gap dimensi yang mempunyai tingkat kepuasan tertinggi secara berturut-turut yaitu Reliability 0.25, Tangible 0.22, Responsiveness 0.18, Emphaty 0.11, dan Assurance -0.08.