Upaya Peningkatan Bahan Aktif Cair Melalui Mikroenkapsulasi Dengan Metode Freeze Drying.

Teknik mikroenkapsulasi digunakan untuk mempertahankan masa simpan suatu zat cair aktif dan mengendalikan proses pelepasan senyawa aktif. Keunggulan produk hasil pengeringan beku (Freeze Drying) antara lain adalah dapat mempertahankan stabilitas produk, dapat mempertahankan stabilitas struktur bahan, dan meningkatkan daya rehidrasi. Minyak jeruk purut, minyak jahe merah, minyak kemangi, ekstrak buah buni dan ekstrak etanol bunga rosella telah berhasil dibuat mikrokapsul dengan metode freeze drying. Mikrokapsul yang dihasilkan dapat memperpanjang stabilitas, efisiensi mikroenkapsulasi cukup baik, analisa SEM (Scanning Electron Microscopy) cukup baik, dan karakteristik mikrokapsul yang memenuhi syarat. Hasil penelitian MJP-D 37,5% dan MJP-KB 86%, Minyak jahe merah 55,04%, Minyak kemangi dengan karakteristik yang memenuhi syarat, ekstrak buah buni 78, 26 (mg/100ml) dan ekstrak etanol bunga rosella 86,01% yang telah dilakukan dengan penyalut yang berbeda menghasilkan nilai efisensi mikrokapsul, analisis SEM dan karakteristik mikrokapsul yang memenuhi syarat baik mikrokapsul. Selain penentuan penyalut yang baik, rasio perbandingan pada penyalut juga mempengaruhi hasil mikrokapsul yang baik. Dari hasil review, dapat disimpulkan bahwa sari tebu yang memiliki sifat kestabilan yang sama kemungkinan besar dapat dipertahankan kestabilannya melalui mikroenkapsulasi dengan metoda freeze drying.