Siti Kurnia, . (2019) FORMULASI DAN EVALUASI GEL EKSTRAK SABUT KELAPA HIJAU (Cocos nucifera L. var. Viridis) DAN MANFAATNYA TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA TERBUKA MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional.
![[thumbnail of Full File Skripsi]](https://repo.istn.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Full Skripsi - Siti Kurnia.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak sabut kelapa hijau dalam bentuk sediaan gel dan diuji efektivitasnya sebagai penyembuhan luka terbuka. Sabut kelapa hijau dimaserasi menggunakan pelarut etanol 70 % dan gelling agent yang digunakan adalah CMC-Na. Ekstrak sabut kelapa hijau diformulasikan dengan konsentrasi yang bervariasi yaitu 1,6%, 3,2% dan 6,4%. Hasil penapisan fitokimia ekstrak sabut kelapa hijau positif mengandung senyawa saponin dan tanin. Sediaan gel ekstrak sabut kelapa hijau memiliki karakteristik bentuk berupa gel berwarna coklat, berbau khas ekstrak, homogen, memiliki pH 5,57–5,72, nilai viskositanya antara 53667-82667 cps, mempunyai sifat alir pseudoplastis, bobot jenis antara 1,051-1,170 g/ml, memiliki daya lekat kisaran 202-248 detik, daya sebar berada di range 3.257,49-3.702,06 mm2 , dan tidak terjadi sineresis. Produk sediaan gel ekstrak sabut kelapa hijau hanya stabil kurang dari 2 tahun. Hewan uji yang digunakan adalah mencit (Mus musculus L.) jantan galur DDY yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol positif diberikan gel Bioplacenton®, kelompok kontrol negatif diberikan basis gel, kelompok normal tanpa perlakukan apa pun, dan tiga kelompok uji yang diberikan gel ekstrak sabut kelapa hijau dengan konsentrasi berbeda (1,6%, 3,2%, dan 6,4%). Luka terbuka dibuat dengan cara eksisi sirkular stadium III dengan diameter 1 cm di bagian punggung. Gel diberikan dua kali sehari selama 14 hari. Parameter yang diamati meliputi hari terbentuk dan terlepasnya keropeng, luas luka, dan presentase penyembuhan luka. Hasil analisis statistik one-way ANOVA pada hari ke-6 menunjukkan gel ekstrak sabut kelapa hijau 6,4% memiliki efektivitas yang setara dengan Bioplacenton® (P<0,05) sebagai gel penyembuhan luka.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1.Yayah Siti Djuhariah, M.Si., Apt 2.Amelia Febriani, M.Si., Apt |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | perpusistn |
Date Deposited: | 28 Jul 2025 01:56 |
Last Modified: | 28 Jul 2025 01:56 |
URI: | https://repo.istn.ac.id/id/eprint/477 |