Evaluasi DRPs Antidiabetes Oral Kategori Interaksi Obat Pada Pasien Geriatri dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Unit Rawat Jalan RSU Handayani Lampung Tahun 2017.

Friesqa Ayuningtias, . (2019) Evaluasi DRPs Antidiabetes Oral Kategori Interaksi Obat Pada Pasien Geriatri dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Unit Rawat Jalan RSU Handayani Lampung Tahun 2017. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Skripsi Full File] Text (Skripsi Full File)
skripsi Friesqa Ayuningtias 15334795.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penyakit diabetes melitus merupakan penyakit yang menarik perhatian di Indonesia, diperkirakan bahwa pada tahun 2030 prevalensi Diabetes Melitus (DM) di Indonesia mencapai 21,3 juta orang. Beberapa Penelitian membuktikan bahwa penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 paling banyak terjadi pada Geriatri. Penggunaan berbagai obat dalam waktu yang bersamaan dapat mengakibatkan terjadinya interaksi obat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi DRPs Antidiabetes Oral Kategori Interaksi Obat pada pasien Geriatri dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Handayani Lampung Pada Tahun 2017. Penelitian ini berupa penelitian non eksperimental dan bersifat deskriptif. Data yang diambil berdasarkan Rekam Medis Pasien Geriatri dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di RSU Handayani Lampung yang berobat jalan selama periode Januari – Desember 2017 sebanyak 73 Sampel. Hasil Penelitian menunjukkan Pasien Geriatri dengan Diabetes Melitus tipe 2 terbanyak adalah perempuan sebanyak 48 orang (65.7%) dan penyakit komplikasi terbanyak adalah Hipertensi sebanyak 18 pasien (22,3%). Penggunaan obat antidiabetes yang paling banyak digunakan adalah obat antidiabetes kombinasi yaitu kombinasi obat Glimepirid – Metformin sebanyak 38 pasien (66,7%). DRPs kategori Interaksi Obat yang terjadi adalah sebanyak 32 pasien (43,8%), dengan interaksi obat terbanyak pada pemberian Omeprazole dan Alprazolam sebanyak 9 kasus. Tipe mekanisme interaksi yang paling banyak ditemukan adalah Farmakokinetik dengan jumlah 23 kasus (56%), dan tingkat keparahan yang paling banyak terjadi adalah minor sebanyak 24 kasus (58,5%).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Putu Rika Veryanti, M.Farm-Klin., Apt
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 04 Aug 2025 04:58
Last Modified: 04 Aug 2025 04:58
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/584

Actions (login required)

View Item
View Item