Potensi Interaksi Obat pada Pasien Geriatri dengan Osteoarthritis di RSUP Fatmawati Tahun 2017

Masalah kesehatan lanjut usia adalah khas yang timbul akibat interaksi pada proses menua dan penyakit pada satu individu. Keadaan ini dapat mempengaruhi terapi obat yang berujung pada masalah yang berkaitan dengan obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan tingkat kejadian interaksi obat pada pasien geriatri penderita osteoarthritis. Penelitian ini bersifat deskriptif yang dilakukan secara retrospektif, diperoleh dengan cara menganalisa rekam medik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien osteoarthritis terbanyak adalah wanita sebanyak 27 (63%) dengan rentang usia terbanyak 60-69 tahun sebanyak 22 (51%) pasien. Terapi yang diberikan adalah analgesik oral dan topikal, NSAID oral dan topikal, kortikosteroid oral dan topikal, suplemen herbal. Pola terapi meliputi; terapi tunggal sebanyak 8 (15%) pasien dan terapi kombinasi terbanyak adalah golongan NSAID dengan relaksan otot sebanyak 13 (25%) pasien. Potensi interaksi obat sebanyak 23 (53%) pasien dengan mekanisme terbanyak secara farmakodinamika sebanyak 30 (91%) dan tingkat keparahan terbanyak adalah moderate sebanyak 27 (82%) serta interaksi obat yang terjadi sebanyak 9 (28%) kejadian. Disimpulkan bahwa potensi interaksi obat pada lansia sangat tinggi sedangkan tingkat kejadian interaksi obat rendah.