EFEK PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BONGGOL PISANG AMBON (Musa acuminata colla) TERHADAP KADAR GULA DARAH TIKUS YANG DIINDUKSI ALOKSAN

Bonggol pisang ambon (Musa acuminata colla) mengandung senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, saponin, tannin, serta alkaloid yang diduga memiliki potensi sebagai antidiabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas penurunan kadar gula darah ekstrak etanol bonggol pisang ambon terhadap tikus yang diinduksi aloksan. Bonggol pisang ambon diesktraksi dengan etanol 70 %, sehingga didapatkan ekstrak kental. Uji efektifitas antidiabetes dilakukan dengan pemberian aloksan pada 30 tikus jantan untuk meningkatkan kadar gula darah. Adapun dosis yang digunakan adalah 50 mg/kg BB, 100 mg/kg BB, 200 mg/kg BB, dengan kontrol positif glibenklamid, dan kontrol negatif CMC Na. Pengambilan data kadar gula darah dilakukan pada hari ke 1,3,7,10 dan 14. Hasil data yang diperoleh dianalisis dengan uji non-parametik Kruskal Wallis dan Mann Whitney. Ekstrak etanol bonggol pisang ambon mempunyai efektivitas antidiabetes terhadap tikus jantan yang diinduksi aloksan dengan dosis efektif yaitu 200 mg/kg BB yang menurunkan sampai kadar rata-rata 43,00 ± 2,20 mg/dL.