KARAKTERISASI ENZIM LAKASE DARI Leiotrametes sp. BRB 73 DAN Lentinus sp. BRB 12 SERTA AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA TERHADAP BAKTERI PATOGEN

Enzim lakase merupakan enzim polifenol oksidase yang memiliki kemampuan mengoksidasi senyawa aromatik serta nonaromatik dan banyak digunakan dalam bidang industri makanan, industri kertas dan pulp, industri tekstil, kimia sintetis, kosmetik, kesehatan dll. Jamur pelapuk putih merupakan jamur yang sering digunakan sebagai penghasil enzim lakase seperti Leiotrametes sp. BRB 73 dan Lentinus sp. BRB 12. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakterisasi enzim lakase yang dihasilkan oleh isolat jamur Leiotrametes sp. BRB 73 dan Lentinus sp. BRB 12, serta aktivitas antibakterinya terhadap S. aureus, P. acnes, P. aeruginosa dan E. coli. Enzim lakase yang dihasilkan dilakukan karakterisasi meliputi warna, pH, aktivitas enzim dan kadar protein. Pengujian aktivitas antibakteri enzim lakase dilakukan menggunakan metode difusi sumuran dan metode dilusi cair nilai KHM dan KBM. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa enzim lakase yang diekstraksi dari jamur pelapuk putih Leiotrametes sp. BRB 73 memiliki aktivitas enzim dan kadar protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan Lentinus sp. BRB 12. Enzim Lakase yang dihasilkan oleh Leiotrametes sp. BRB 73 dan Lentinus sp. BRB 12 memiliki nilai hambat bakteri dengan aktivitas enzim kisara 0,002 U/mL-0,014 U/mL dan nilai bunuh bakteri S. aureus dan E. coli dengan aktivitas enzim 0,018 U/mL-0,76 U/mL