Analisis Biaya Penggunaan Antibiotik Demam Tifoid Pada Pasien Demam Tifoid Pediatrik Rawat Inap di RSPAD Gatot Soebroto Periode Januari – Desember 2018

Fauzi Maulana, . (2019) Analisis Biaya Penggunaan Antibiotik Demam Tifoid Pada Pasien Demam Tifoid Pediatrik Rawat Inap di RSPAD Gatot Soebroto Periode Januari – Desember 2018. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Skripsi Full File] Text (Skripsi Full File)
Skripsi Fauzi Maulana.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Demam tifoid atau thypus abdominalis merupakan penyakit infeksi akut pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh Salmonella typhi. Demam tifoid merupukan penyakit infeksi akut yang sering ditemukan di masyarakat Indonesia, mulai dari balita, anak-anak hingga usia dewasa. Anak merupakan individu yang berada dalam satu rentang perubahan perkembangan yang dimulai dari bayi hingga remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganilisis biaya penggunaan antibiotik dan biaya medis langsung dalam penatalaksanaan terapi demam tifoid. pada pasien demam tifoid pediatric di RSPAD Gatot Soebroto. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental observasional menggunakan data retrospektif, dengan teknik pengambilan data observasi analitik. Kompenen biaya yang diukur: biaya medik langsung. Hasil penelitian menunjakan pasien demam tifoid pada pediatrik terbanyak adalah pada usia 1-5 tahun sebesar (50.05%), dan jenis kelamin laki-laki lebih banyak dari perempuan yang terkena demam tifoid sebesar 28 orang (53,83%). Antibiotik yang paling banyak digunakan adalah ceftriaxone (45,283%). Lama hari dimana pasien dirawat paling banyak pada pasien demam tifoid pediatrik adalah 2-5 hari. Rata-rata total biaya medis langsung perpasien demam tifoid pediatrik adalah Rp. 5,803,434 sampai Rp. 11,948,475. Adapun 3 komponen biaya medis rata-rata perpasien terbesar dalam penelitian ini adalah, biaya medis administrasi dan rawat inap yaitu Rp.3,170,216 sampai Rp.6,393,622, biaya medis dokter Rp.1,108,750 sampai Rp,2,500,000, dan biaya medis obat selain antibiotik dan alat kesehatan sebesar Rp.393,249 sampai Rp.511,763.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. apt. Lili Musnelia, M.Si. 2). apt. Okpri Meila, M.Farm.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 15 Aug 2025 07:16
Last Modified: 15 Aug 2025 07:16
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/820

Actions (login required)

View Item
View Item