Uji Aktivitas Antibakteri Isolat (PLCIA) Kapang Endofit Tangkai Daun Kayu Jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.)Terhadap Bakteri Bacillus subtilis dan Escherichia colli

Tanaman Kayu Jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr) merupakan salah satu tanaman yang dapat ditumbuhi mikroorganisme endofit. Mikroorganisme endofit merupakan mikroorganisme yang hidup dalam jaringan tanaman pada waktu periode tertentu dan mampu hidup dengan membentuk koloni dalam jaringan tanaman tanpa membahayakan inangnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri isolat kapang endofit (PLC1A) tangkai daun kayu jawa terhadap bakteri Bacillus subtilis dan Escherichia coli. Terlebih dahulu dilakukan peremajaan isolat PLC1A selama 7 hari. Untuk mengetahui waktu fase stasioner dari isolat dilakukan kurva pertumbuhan kapang endofit selama 30 hari kemudiaan dilakukan fermentasi dengan metode statis selama 21 hari berdasarkan waktu fase stationer dari pertumbuhan isolat PLC1A. Selanjutnya hasil dari produksi senyawa aktif dilakukan uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi cakram. Hasil pengujian aktivitas antibakteri menunjukan fraksi ekstrak etil asetat memiliki Diameter Daya Hambat sebesar 6,21 mm terhadap bakteri Bacillus subtilis, sedangkan fraksi ekstrak metanol tidak memiliki Diameter Daya Hambat terhadap bakteri Bacillus subtilis maupun Escherichia coli.