EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIPLATELET PADA PASIEN STROKE ISKEMIK RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARDI WALUYO METRO LAMPUNG PERIODE JANUARI-OKTOBER 2018

Ribka Panglipur, . (2019) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIPLATELET PADA PASIEN STROKE ISKEMIK RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT MARDI WALUYO METRO LAMPUNG PERIODE JANUARI-OKTOBER 2018. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of orisinalitas.pdf] Text
orisinalitas.pdf

Download (703kB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf

Download (898kB)
[thumbnail of bab 1.pdf] Text
bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of bab 5.pdf] Text
bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (578kB)
[thumbnail of full file skripsi_RIBKA PANGLIPUR.pdf] Text
full file skripsi_RIBKA PANGLIPUR.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (28MB)

Abstract

Stroke iskemik adalah kumpulan gejala defisit neurologis akibat gangguan fungsi otak yang disebabkan oleh berkurangnya atau hilangnya aliran darah pada otak karena adanya penyumbatan pada pembuluh darah otak sehingga mengganggu kebutuhan darah dan oksigen di jaringan otak. Antiplatelet memiliki peranan dalam pengobatan stroke iskemik, antiplatelet bekerja dengan cara mengurangi agregasi platelet sehingga dapat menghambat pembentukan trombus pada sirkulasi arteri. Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik pasien dan penggunaan obat antiplatelet pada stroke iskemik rawat inap di Rumah Sakit Mardi Waluyo Metro Lampung Periode Januari Oktober 2018. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan metode analisis deskriptif. Sampel yang digunakan adalah data rekam medis yang dikumpulkan secara retrospektif dan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 112 pasien. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik pasien stroke iskemik tertinggi berdasarkan jenis kelamin adalah perempuan (51,78%), berdasarkan umur adalah kelompok umur 45 59 tahun (34,82%), berdasarkan tekanan darah adalah prehipertensi (44,64%). Lama perawatan yang paling banyak terjadi selama 17 hari (98,22%). Jenis terapi yang banyak digunakan adalah terapi kombinasi 2 obat aspilet dan clopidogrel (44,64%) dan dosis obat yang paling banyak digunakan adalah clopidogrel 75 mg sebanyak 85 orang, sehingga pemberian dosis pada pasien stroke iskemik dalam rentang yang normal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1.Dr. Refdanita, M.Si., Apt.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: perpusistn perpusistn3
Date Deposited: 27 Aug 2025 02:59
Last Modified: 10 Sep 2025 07:23
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/916

Actions (login required)

View Item
View Item