Evaluasi Efektivitas Terapi dan Gambaran Kejadian Hipoglikemia pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan di RSUP Fatmawati Periode April - Juni 2023

Diabetes Melitus (DM) Tipe 2 adalah penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia akibat gangguan fungsi insulin. Dalam terapi pengobatannya, beberapa obat DM seringkali menyebabkan efek samping berupa Hipoglikemia dengan atau tanpa gejala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas terapi dan memberi gambaran terkait kejadian hipoglikemia pada pasien DM tipe 2 di Instalasi Rawat Jalan RSUP Fatmawati periode bulan April - Juni tahun 2023. Jenis penelitian ini observasional dan termasuk penelitian Cross sectional, dengan pengambilan data primer menggunakan kuesioner yang diisi sesuai kondisi yang pernah dialami pasien selama 8 minggu terakhir dan data sekunder yang diperoleh dari rekam medis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan paling banyak menderita DM tipe 2 dengan persentase 60,6%, usia terbanyak yang mengalami DM tipe 2 adalah lansia akhir (56-65 tahun) yaitu 42,2%, pasien yang menderita DM tipe 2 > 5 tahun yaitu 61,5% dan sebesar 92,7% pasien memiliki penyakit penyerta. Pasien tanpa kebiasaan merokok sebesar 90,8% dan 98,2% tidak meminum alkohol, serta pasien yang melakukan aktivitas fisik yaitu 54,1%. Pendidikan terakhir pasien didominasi pada tingkat SMA yaitu 81,7% dan sebagian besar pasien perempuan adalah sebagai IRT yaitu 44,0%. Pada pola terapinya, pasien banyak menggunakan obat oral golongan Biguanida sebagai terapi DM tipe 2 yaitu 18,2%. Terkait efektivitas terapi, pasien dengan kadar HbA1c terkontrol yaitu sebesar 61,5% dan gambaran kejadian hipoglikemia yang dialami adalah sebesar 27,5% terjadi pada pasien DM tipe 2 saat menjalani terapi pengobatan.