Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Prikasih Jakarta Selatan Periode JuliDesember Tahun 2022

Usi Dwi Meika, . (2023) Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Prikasih Jakarta Selatan Periode JuliDesember Tahun 2022. Sarjana thesis, Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN).

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (267kB)
[thumbnail of Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan] Text (Pernyataan Orisinalitas, Pernyataan Non Plagiat, dan Halaman Pengesahan)
Pengesahan.pdf

Download (597kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (74kB)
[thumbnail of Bab 1] Text (Bab 1)
Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB)
[thumbnail of Bab 2] Text (Bab 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[thumbnail of Bab 5] Text (Bab 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (44kB)
[thumbnail of Skripsi Full File] Text (Skripsi Full File)
1. Usi Dwi Meika_21330728_Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penyakit hipertensi semakin serius karena tingkat penderitanya terus meningkat, menjadi penyebab kematian dini terbesar ketiga. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pola penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi di Rumah Sakit Prikasih selama Juli-Desember 2022. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif dan pendekatan Cross-sectional, sampel dipilih melalui purposive sampling. Hasilnya mengungkapkan bahwa pasien hipertensi cenderung berusia 55- 65 tahun (45,10%), sebagian besar perempuan (58,82%), dan mengidap penyakit penyerta seperti diabetes mellitus (18,63%). Terapi antihipertensi paling umum adalah golongan CCB (46,63%) dengan Amlodipin sebagai obat paling banyak digunakan (40,45%). Pola pengobatan antihipertensi umumnya terdiri dari terapi tunggal (45,10%), dengan Amlodipin sebagai terapi utama (35,29%). Penggunaan kombinasi dua obat antihipertensi mencapai (35,29%), dengan golongan CCB dan Beta Bloker sebagai yang paling umum (12,75%). Pola tiga kombinasi obat antihipertensi mencapai (19,61%), dengan kombinasi ARB, CCB, dan Beta Bloker menjadi yang paling umum (6,86%).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). apt. Ritha Widyapratiwi, S.Si., MARS. 2). Munawarohthus Sholikha, M.Si.
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Perpusistn 2
Date Deposited: 10 Oct 2025 07:34
Last Modified: 10 Oct 2025 07:34
URI: https://repo.istn.ac.id/id/eprint/1531

Actions (login required)

View Item
View Item