GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU MASYARAKAT TENTANG PENGGUNAAN TANAMAN DAUN PEPAYA (Carica Papaya L) SEBAGAI PENGOBATAN TRADISIONAL DI DESA BATU KUNING BENGKULU SELATAN

Tanaman pepaya (Carica papaya L.) termasuk dalam famili caricaceae telah banyak digunakan dalam pengobatan tradisional. Daun pepaya (Carica papaya L.) mengandung alkaloid karpain, karpain, pseudokarpain, vitamin C dan E,kolin, dan karposid. Daun pepaya mengandung suatu glukosinolat yang disebut benzil isotiosianat. Daun pepaya juga mengandung mineral seperti kalium, kalsium, magnesium, tembaga, zat besi,zinc, dan mangan.Penelitian dilakukan dengan rancangan cross-sectional dan membagikan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data primer kepada responden yang berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai pengetahuan dan perilaku masyarakat tentang penggunaan tanaman pepaya (Carica Papaya L.) sebagai pengobatan tradisional di Desa Batu Kuning Bengkulu Selatan, Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif analitik dengan tujuan untuk melakukan gambaran atau deskripsi suatu keadaan secara objektif.Tingkat pengetahuan Masyarakat Desa Batu Kuning Bengkulu Selatan dengan hasil kategori kurang sebanyak 0 (0%) , kategori cukup sebanyak 21 (21,6%), dan kategori baik sebanyak 76 (78,3 %). Perilaku penggunaan tanaman daun pepaya (Carica Papaya L.) sebagai pengobatan tradisional di Desa Batu Kuning Bengkulu Selatan dengan kategori sangat tinggi (baik) 97 responden (≥92 % )