Etnobotani Tumbuhan Obat di Desa Cilebut Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

Pemanfaatan tumbuhan obat sebagai obat tradisional telah dikenal sejak lama oleh masyarakat Desa Cilebut. Proses ini sudah diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa banyak spesies tumbuhan obat, bagian tumbuhan yang digunakan, cara pemanfaatan tumbuhan obat dan khasiat dari tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat Desa Cilebut untuk pengobatan tradisional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling. Responden berjumlah 40 responden yang masih menggunakan pengobatan tradisional. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui terdapat 97 spesies tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai obat yang tergolong dalam 48 famili. Famili yang mendominasi adalah Zingiberaceae dan Fabaceae. Bagian tumbuhan yang dimanfaatkan yaitu daun, buah, bunga, rimpang, akar, umbi, biji, batang dan getah. Cara pemanfaatan tumbuhan yaitu dengan cara direbus, dihaluskan, ditumbuk, diseduh, direndam, dipanaskan, dikeringkan, dipotong, diendapkan dan digosok. Khasiat dari tumbuhan terbagi atas 27 kelompok dengan kelompok yang mendominasi yaitu penyakit jantung dan diabetes. Tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan yaitu sirsak (Annona muricata L) dan salam (Eugenia polyantha Wight) dengan cara merebus dan meminumnya untuk mengobati kelompok penyakit jantung.