STUDI LITERATUR: HUBUNGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL JANTUNG DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DAN PERILAKU HIDUP PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT

Peningkatan pasien gagal jantung setiap tahunnya diakibatkan karena ketidakpatuhan pasien dalam pengobatan serta perilaku hidup pasien yang tidak baik. Penilaian kualitaas hidup pasien gagal jantung merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan penatalaksanaan pengobatan baik secara farmakologi maupun non farmakologi. Studi literatur ini bertujuan untuk melihat hubungan kepatuhan minum obat dan perilaku hidup yang dapat meningkatkan kualitas hidup pasien. Metode studi literature dilakukan melalui penelusuran artikel ataupun jurnal publikasi pada Google Scholar, PUBMED, DOAJ dan Science Direct dengan kata kunci gagal jantung, kualitas hidup, kepatuhan minum obat, dan perawatan diri. Penelusuran literatur dari tahun terbit 2011-2020 dengan desain penelitian deskriptif analitik, deskriptif korelasi, uji acak terkontrol, pilot study, quasi ekperimen, survey analitik, cross sectional, Case Control dan observational study. Hasil penelusuran didapatkan populasi sebanyak 5.071 artikel atau jurnal dan sampel sebanyak 67 artikel atau jurnal baik penelitian Nasional maupun Internasional yang memenuhi kriteria inklusi untuk kemudian dilakukan review. Dalam studi literature ini ditemukan bahwa kualitas hidup pasien gagal jantung dapat dipengharui oleh kepatuhan minum obat dan perilaku hidup pasien yang seimbang dengan didukung oleh faktor-faktor lain seperti faktor sosiodemografi, penyakit peyerta, dukungan sosial, tingkat persepsi yang dapat mempengharui kualitas hidup pasien.