Studi Perbandingan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP) Pada Pekerjaan Proyek Renovasi Masjid Istiqlal Jakarta

Dalam suatu proyek, biaya menjadi faktor utama berlangsungnya kegiatan proyek, dimana kontraktor akan mengestimasi biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan proyek sehingga kontraktor dapat memberikan penawaran yang optimal, untuk memenangkan tender. Dalam suatu pelaksanaan proyek dikenal juga Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP). RAP adalah biaya nyata yang digunakan selama berlangsungnya proyek sampai dengan kegiatan selesai. Jadi dengan adanya perhitungan RAP sebelum pengajuan tender, kontraktor dapat mengestimasi nilai total penawaran harga pada suatu proyek agar biaya yang ditawarkan nilainya tidak terlalu tinggi dan lebih mendekati biaya sebenarnya di lapangan. Rencana Anggaran Biaya (RAB) dengan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP) terdapat selisih biaya dari masing-masing jenis kegiatan, sehingga diperlukan studi analisa perbandingan antara Rencana Anggaran Biaya (RAB) dengan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP). Perbandingan RAB (SNI) dan RAP (AHSP 2016) yang dapat dilihat pada pekerjaan pengeboran borepile dengan selisih Rp. 256.526.600,-. Pada pekerjaan pengeboran secantpile dengan selisih Rp 268.010.0160,-. Pada pekerjaan pembesian borepile dengan selisih Rp 389.037.315,-. Pada pekerjaan pengecoran beton ready mix pile K-350 dengan selisih sebesar Rp.501.425.000,-. Pada pekerjaan beton ready mix pile B0 borepile dengan selisih Rp.240.453.500,-. Pada pekerjaan mobilisasi demobilisasi ada selisih sebesar Rp. 162.952.500,-. Pada pekerjaan pembesian struktur atas dan struktur lainnya ada selisih sebesar Rp. 498.187.240,-. Pada pekerjaan pekerjaan pengecoran beton ready mix K-350 struktur atas dan struktur lainnya ada selisih sebesar Rp. 180.720.000,-. Pada pekerjaan pengecoran beton ready mix K-300 struktur atas dan struktur lainnya ada selisih sebesar Rp. 511.032.000,-. Pada pekerjaan pengecoran beton ready mix K-350 + Integral struktur atas dan struktur lainnya ada selisih sebesar Rp. 360.482.486,-. Dan pada pekerjaan pengecoran beton ready mix K-300 + Integral struktur atas dan struktur lainnya ada selisih sebesar Rp. 3.550.000,-. Kemudian Selisih antara Rencana Anggaran Biaya (RAB) SNI dengan Rencana Anggaran Pelaksana (RAP) AHSP 2016 diperoleh biaya uraian pekerjaan RAB dengan jumlah Rp. 93.572.634.109,- dan untuk RAP diperoleh biaya Rp. 92.307.711.618,-. Dengan demikian diperoleh selisih keduanya Rp. 1.264.922.491,- yang artinya biaya RAP AHSP 2016 lebih kecil dari pada biaya RAB SNI..